AKTIVITAS ANTIOKSIDAN KITIN PADA CANGKANG KEPITING BAKAU (Scylla serrata)

vany simanjuntak

Abstract


Cangkang kepiting bakau sebagian besar hanya dibuang atau dijual tanpa diolah sehingga mengakibatkan pencemaran lingkungan serta dapat merusak kestabilan ekosistem. Produk yang dapat dihasilkan dari limbah cangkang kepiting yaitu kitin yang berfungsi sebagai pengawet alami, penyerap zat warna, dan antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antioksidan kitin dan karakteristik fisikokimia kitin. Tahapan pada penelitian ini dimulai dari : 1) Preparasi tepung cangkang kepiting, 2) Ekstraksi kitin yaitu proses demineralisasi dan deproteinasi, 4) Uji antioksidan kitin dengan metode DPPH (2,2- difenil-1-pikriohidrazil). Hasil penelitian kitin didapatkan rendemen 32,1%, kadar air 6,49%, kadar abu 25,12%, derajat deasetilasi 20,2% dan nilai IC50 yaitu 352,58 ppm. Nilai IC50 menunjukan bahwa aktivitas antioksidan pada kitin cangkang kepiting bakau (Scylla serrata) tergolong lemah atau tidak aktif. Kata kunci: Scylla serrata, kitin, antioksidan, derajat deasetilasi

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.